Ogah Ditilang, Ibu Ini Minta Polisi Salahkan Pabrik Motornya

Ogah Ditilang, Ibu Ini Minta Polisi Salahkan Pabrik Motornya
Pelanggar lalu lintas menunjukan lampu kendaraannya yang mati kepada anggota Satlantas Polres Bondowoso dalam operasi zebra. Foto: WAWAN DWI/RADAR IJEN/JPNN.com

jpnn.com, BONDOWOSO - Operasi Zebra yang digelar serentak di seluruh Indonesia melahirkan cerita unik dan lucu.

Mereka yang melanggar dan hendak ditindak polisi lalu lintas punya beragam alasan.

Seperti ibu pengendara motor satu ini. Kejadiannya di Bundaran Nangkaan, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.

Radar Jember (Jawa Pos Group), Kamis (9/11) melaporkan, motor matic berwarna merah dengan nomor polisi P 2472 EW yang dihentikan anggota Satlantas Polres Bondowoso tiba-tiba heboh.

Perempuan pengendara motor tersebut tak mau ditilang meski tak menyalakan lampu.

Bahkan, Dia menyalahkan pabrik pembuat motor mengapa lampu motornya tersebut tak menyala.

“Jangan ditilang, salahkan pabrik motornya mengapa lampunya tidak menyala. Saya beli motor ini karena lampunya menyala secara otomatis,” terangnya.

Kanit Laka Satlantas Polres Bondowoso Iptu Agus Utomo mengatakan, operasi zebra yang dimulai 1-14 November mendatang hingga kini paling banyak pelanggarnya adalah roda dua.

Kewajiban menyalakan lampu utama bagi pengendara sepeda motor diatur dalam Pasal 107 Undang-Undang No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News