Oknum ASN Kalbar jadi Calo CPNS, Kini Berurusan dengan Polisi

Kemudian, korban meminta uang Rp 55 juta itu dikembalikan. Namun, hingga kini uang tersebut tidak juga dikembalikan.
"Lalu, korban melaporkan kasus itu kepada Polresta Pontianak untuk proses lebih lanjut," ungkap Kompol Indra.
Dia menambahkan dari pemeriksaan sementara, pelaku mengakui perbuatannya.
Indra mengungkapkan bahwa menurut keterangan pelaku, anak korban tidak lulus CPNS dikarenakan kuota untuk penerimaan CPNS Bidan Pemprov Kalbar sedikit.
"Menurut pengakuan pelaku, uang tersebut digunakan untuk keperluan sehari-hari dan untuk berobat," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Kasatreskrim Polresta Pontianak Kompol Indra Asrianto mengimbau masyarakat agar tidak mudah percaya kepada calo atau siapa pun yang menjanjikan bisa meluluskan tes CPNS, karena hal itu memang penipuan. (antara/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Oknum ASN di lingkungan Pemprov Kalbar diduga menjadi calo CPNS. Kini, ASN itu harus berurusan dengan polisi.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Denpom TNI Kantongi Bukti Transfer Uang Setoran Judi Sabung Ayam di Lampung
- Muhajir Sebut Gaji-Tunjangan CPNS & PPPK 2024 Sudah Disiapkan di APBD 2025
- 5 Berita Terpopuler: CPNS & PPPK Semringah, Bagaimana Nasib Honorer Gagal Seleksi Paruh Waktu, Kapan Jadwal Ulang?
- Nasabah WanaArtha Life Meminta Keadilan dan Berharap Uang Investasi Kembali
- 205 CPNS Terima SK, Bupati Kotim: Jangan Coba-Coba Minta Mutasi