Oknum TNI Ajak Teman Garap Gadis di Rumah Kosong

Oknum TNI Ajak Teman Garap Gadis di Rumah Kosong
Ilustrasi.

jpnn.com - GOWA - Malang nian nasib MN, seorang gadis berusia 21 tahun mengaku mengalami kekerasan dan pencabulan di sebuah rumah kosong di Sombaopu, Gowa, Sulawesi Selatan.

Tak pikir panjang, MN pun melapor ke Polres Gowa, Sabtu (7/11) kemarin. Dia mengaku telah dipaksa berhubungan badan. 

Ceritanya, MN baru saja berkenalan dengan seorang oknum TNI bernama Prada Ruslan, di sekitar pabrik roti Jordan Kelurahan Romangpolong, Kecamatan Sombaopu, Gowa, Kamis (5/11). Keesokan harinya, Jumat (6/11) malam, mereka janjian ketemu. MN membawa dua rekannya saat pertemuan. Sementara Ruslan, membawa tiga rekannya. 

Usai dijemput, MN dan rekannya lalu dibawa ke sebuah perumahan tidak berpenghuni. Sebuah rumah kosong mereka masuki. Awalnya mereka berkumpul di ruang tamu. Tak berselang lama, MN dan Ruslan masuk kamar. Dua rekan MN dan tiga rekan Ruslan tetap di ruang tamu.

Tiba-tiba MN berteriak minta tolong dari dalam kamar sehingga dua rekannya hendak menolong. Namun rekan Ruslan malah menahan mereka dan dipaksa berhubungan badan. Rekan MN sempat melihat MN di dalam kamar dalam kondisi pakaian terbuka.

MN dan rekannya lalu berteriak dan menangis. Mereka minta dipulangkan. Informasi yang dihimpun FAJAR (Grup JPNN), tim resmob Polres Gowa sempat mendengar adanya suara teriakan tersebut. Karena beteriak-teriak, para pelaku lalu membawa pulang MN dan rekannya.

Kasus ini sudah ditangani oleh Polres Gowa. Hanya saja karena ada oknum TNI, mereka menyerahkannya ke Denpom. Sementara pelaku dari kalangan sipil, tetap ditangani polres. "Kalau yang oknum tentara, dilimpahkan ke Denpom," ujar Kepala Satuan Reserse (Kasat) dan Kriminal (Reskrim) Polres Gowa, AKP Muchammad Yunus Saputra.

Kasus ini ditangani khusus oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Gowa. Polisi akan melakukan visum terhadap MN dan rekannya. Hanya saja, korban mengaku dipukuli karena menolak diajak berhubungan badan. Usai Ruslan, rekannya atas nama Ridwan juga hendak menyetubuhi MN sehingga ia berontak. Ridwan lalu memukulinya.

GOWA - Malang nian nasib MN, seorang gadis berusia 21 tahun mengaku mengalami kekerasan dan pencabulan di sebuah rumah kosong di Sombaopu, Gowa,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News