One Pride Pro Never Quit Sajikan Partai Terpanas Sepanjang Sejarah

One Pride Pro Never Quit Sajikan Partai Terpanas Sepanjang Sejarah
One Pride Pro Never Quit akan menggelar Fight Night ke-30 dengan menghadirkan partai terpanas sepanjang sejarah di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Sabtu (27/7). Foto: One Pride

Theo dikenal sebagai fighter dengan kemampuan tarung yang lengkap dan bisa mengakhiri perlawanan baik pada permainan atas maupun permainan bawah.

Sementara itu, Jeka Saragih akan mencoba mempertahankan Sabuk Juara Nasional One Pride kelas ringan untuk keempat kalinya dalam laga melawan Hendrik Tarigan.

Setelah kalah pada pertandingan perdananya, Jeka sukses menghentikan enam lawan di laga selanjutnya, termasuk membalaskan kekalahan pertarungan perdananya dari Kevin Sulistio.

Pria asal Simalungun, Sumatera Utara ini dikenal sebagai fighter yang agresif. Didukung kekuatan dan stamina yang tinggi, Jeka selalu menyerang maju dan sering melakukan gerakan-gerakan yang tidak terduga.

Misalnya, membanting Victor Johanis tujuh kali dalam satu ronde atau memaksa M. Fuad menyerah hanya dari tendangan kakinya.

Hendrik adalah salah satu fighter yang naik daun di kelas ringan One Pride Pro Never Quit.

Hendrik belum pernah kalah sejak debut MMA Profesionalnya pada tahun 2017 dan baru sekali menyerahkan pertarungannya kepada keputusan juri.

Kemenangannya dari lawan-lawan kelas atas, seperti penantang gelar juara nasional MMA One Pride kelas ringan dan welter, Hatoropan Simbolon dan Zuli Silawanto, mengantar Hendrik untuk menantang sabuk juara nasional MMA kelas ringan yang sekarang dipegang Jeka.

One Pride Pro Never Quit akan menggelar Fight Night ke-30 dengan menghadirkan partai terpanas sepanjang sejarah di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Sabtu (27/7).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News