Orang Asing Beli BBM Subsidi
Selasa, 18 Desember 2012 – 04:48 WIB
JAKARTA - Pemerintah sudah seharusnya melakukan seleksi pembeli bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Pasalnya, bukan hanya rakyat miskin saja yang bisa membeli BBM subsidi, bahkan warga negara asing (WNA) juga menikmati.
Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Hanung Budya Yuktyanta mengatakan pemberian subsidi BBM sudah salah arah. "Kondisi seperti ini nggak boleh dibiarkan terus terjadi, kita tahu banyak subsidi yang bocor ke pihak yang tidak berhak tapi kita tidak bisa apa-apa," ujarnya, Senin (17/12).
Baca Juga:
Secara hukum, memang tidak ada aturan yang melarang orang kaya membeli BBM bersubsidi. Yang ada hanya himbauan agar orang kaya membeli yang BBM yang non-subsidi. Tapi tetap saja, mereka tidak malu membeli yang disubsidi. "Subsidi salah sasaran," tukasnya.
Bukan hanya itu, selain dinikmati orang mampu banyak juga warga negara asing (WNA) sekelas pejabat diplomatik maupun eksekutif swasta asing yang membeli BBM subsidi. "Parahnya lagi mobil-mobil orang asing itu juga bisa beli BBM subsidi," ungkapnya.
JAKARTA - Pemerintah sudah seharusnya melakukan seleksi pembeli bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Pasalnya, bukan hanya rakyat miskin saja yang
BERITA TERKAIT
- Semester I 2024: Pertamina Hulu Energi Catatkan Kinerja Cemerlang
- RUPST 2024 BRI Insurance Laporkan Kinerja Positif
- BRI & E9pay Perkuat Kolaborasi Layanan Finansial Bagi PMI di Korsel
- Pembiayaan Mikro dan Ultra Mikro BRI Capai Rp 622,6 Triliun
- Amartha Perkuat Komitmen Membangun Ekosistem Finansial Inklusif di Asia Tenggara
- Hanasui Lebarkan Sayap ke Negeri Jiran, Konsisten Tawarkan Produk Harga Terjangkau