Orang Tua Palsu Dibayar Rp 200 ribu
Selasa, 05 April 2011 – 06:00 WIB
Dari pengakuan Soepriyono dan Wagirah, sambung Karosekali, keduanya masih mengakui mereka tidak mengetahui jika Fransiska adalah seorang pria. “Mereka sih mengaku tidak mengetahui bila Fransiska seorang lelaki. Jadi mereka taunya Fransiska seorang perempuan tulen,” imbuhnya sambil menegaskan status Soepriyono dan Wagirah masih sebagai saksi.
Baca Juga:
Sementara Kapolres Metro Bekasi Kombes Imam Sugianto mengatakan, masyarakat harus waspada dengan adanya penipuan di Facebook. Bahkan ia mengimbau masyarakat agar segera melapor ke Polsek apabila menjadi korban penipuan di jejaring Facebook.
“Antisipasinya setiap warga mesti teliti dalam mengenal orang dan cepat melakukan koordinasi dengan Babinkantibnas di wilayahnya bila ada yang mencurigakan,” tuturnya.
Kata Imam, untuk modus penipuan di jejaring Facebook, pihaknya selalu berkoordinasi dengan Polda dan Mabes Polri karena terdapat bagian IT yang membidangi untuk mencari pelaku penipuan di dunia maya. (jpnn)
BEKASI SELATAN - Terkait kasus penipuan jenis kelamin yang dilakukan Fransiska Anatasya Octaviany (20) alias Rahmat Sulistiyo terhadap suaminya Muhamad
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Coba Selundupkan 142 Gram Sabu-Sabu dari Malaysia, Warga Tarakan Barat Ditangkap TNI AL
- Hendak Tawuran, 15 Anggota Geng Motor di Serang Ditangkap Polisi, Lihat Barang Buktinya
- Satgas Damai Cartenz Tangkap Pimpinan KKB Paniai, DPO Polda Papua Sejak 2015
- Polisi Amankan Sopir & Kernet Pembawa 11 Ton BBM Ilegal
- Sodomi 5 Santri, Oknum Guru Ini Ditangkap Polisi
- Oknum Pejabat Dinkes & PPPK Ditangkap saat Pesta Narkoba, Sekda Tulungagung Angkat Bicara