Organisasi Guru Lebih dari Satu, Mana yang Diakui Pemerintah?
Namun upaya mengawal peningkatan kompetensi anggotanya belum maksimal.
Kemudian ada organisasi guru lain yang anggotanya belum banyak, namun gencar menggelar seminar-seminar pengembangan guru.
Pada intinya Pranata berharap organisasi profesi guru itu bersifat dari guru, oleh guru, dan untuk guru.
Sehingga seluruh anggota, pengurus di daerah, sampai di pusat semuanya diisi oleh guru. Bukan diisi oleh profesi lain, meskipun dengan dalih membela guru.
Rencana Kemendikbud mengeluarkan rambu-rambu untuk organisasi profesi guru menuai respon beragam. P
lt Ketua Umum Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Unifah Rosyidi menuturkan sebaiknya Kemendikbud mengurus tugasnya sendiri.
Menurutnya kinerja Kemendikbud, khususnya untuk guru, masih banyak yang belum maksimal.
Dia mencontohkan untuk penganggaran tunjangan profesi guru (TPG), Kemendikbud hampir saja kedodoran.
JAKARTA – Awal tahun depan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) bakal mengeluarkan rambu-rambu untuk menata organisasi guru.
- Pertamina Goes to Campus 2024 Resmi Dibuka, ITB Dipilih sebagai Lokasi Pertama
- 200 Praja IPDN Masuk Latsitardanus XLIV, Rektor Hadi: Ikhlas & Tanggung Jawab
- Gelar IYSDGS 2024, Universitas Bakrie Dorong Anak-Anak Muda RI Lebih Banyak Aksi
- Fauzie Yusuf Siap Lakukan Pembenahan Kurikulum Universitas Jayabaya
- 25 PTN Buka Pendaftaran SMMPTN-Barat 2024, Kuota Banyak, Ada Kebijakan Baru
- Bicara di IYSDGS, Rektor UB Singgung Peran Kampus Bentuk Pemikiran tentang Keberlanjutan