Organisasi Guru Lebih dari Satu, Mana yang Diakui Pemerintah?
Akhirnya Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menarik sebagian anggaran TPG 2016. Alasannya masih banyak uang TPG yang ngendap di daerah.
’’Biarkan kami para guru berkumpul dan menghidupkan organisasi sendiri,’’ jelasnya.
Unifah menuturkan PGRI selama ini sudah menjalankan kegiatan pembinaan kompetensi guru. Bahkan pembinaan ini berjalan hingga tingkat kecamatan.
Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Guru Indonesia (IGI) Muhammad Ramli Rahim menyambut baik rencana Kemendikbud menata organisasi profesi guru itu.
’’Di internal, kami akan mengumumkan asosiasi-asosiasi guru di bawah IGI sesuai mata pelajaran,’’ jelasnya.
Baginya tidak masalah nantinya banyak organisasi profesi guru. Namun pemerintah harus selektif ketika menentukan mana organisasi profesi guru yang akan diakui.
Di antara indikatornya harus mengarah pada organisasi mana yang lebih bekerja ngopeni guru.
’’Kami berharap ada kriteria-kriteri yang jelas. Supaya organisasi profesi guru tidak liar,’’ tuturnya.
JAKARTA – Awal tahun depan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) bakal mengeluarkan rambu-rambu untuk menata organisasi guru.
- Sinergi Atma Jaya-Perhumas Jadikan Komunikasi Tetap Relevan dalam Keilmuan dan Praksis
- FISIP UPN Veteran Jakarta & UiTM Implementasikan Kerja Sama Dua Fakultas
- Unicamp 2024, Membantu Guru & Siswa dalam Pengembangan Teknologi Edukasi
- Dukung Kualitas Pendidikan, Pegadaian Peduli Transformasi Sekolah di Bengkulu
- BAZNAS Adakan Program TOT Pengajar Al-Qur'an Isyarat
- Penjelasan Kemendikbudristek soal UKT Mahal, Jangan Gagal Paham