Otto Hasibuan Sebut Single Bar Peradi Sebagai Suatu Keharusan

Otto Hasibuan Sebut Single Bar Peradi Sebagai Suatu Keharusan
Otto Hasibuan saat melantik Ketua DPC Peradi Jaktim bersama jajaran. Dok DPN Peradi.

“Itu ada delapan tarikan garis, itu melambangkan kami memiliki delapan kewenangan yang diberikan UU kepada Peradi. Adapun bulat, itu sebagai single bar, wadah tunggal,” katanya.

Otto secara khusus berpesan kepada pengurus PBH Peradi Jaktim agar terus menggencarkan bantuan hukum probono atau cuma-cuma secara profesional kepada warga tidak mampu.

“Berikan bantuan hukum yang kelas satu, first class,” katanya.

Johannes menyampaikan seluruh pengurus yang dilantik berjumlah 240 orang semuanya memakai baju adat asal daerahnya masing-masing. Ini menggambarkan keberagaman advokat Nusantara.

“Walaupun kami menggunakan baju adat masing-masing berbeda, tetapi di dalam hati dan pikiran kami, advokat itu harus bersatu,” ujarnya.

Johannes menyatakan bahwa pihaknya berkomitmen tetap menjadikan Peradi sebagai wadah tunggal.

“Api pergerakan ini akan kami terus kumandangkan sampai ke mana pun, bahkan ini menjadi cita-cita kami bersama di Peradi Jaktim,” ucapnya.

Pihaknya juga siap menggencarkan probono, khususnya bagi warga Jaktim. Saat ini, pihaknya telah menangani puluhan kasus yang dilakukan secara probono.

Ketua Umum DPN Peradi Otto Hasibuan terus menyuarakan lembaganya sebagai single bar.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News