Pandji Pragiwaksono Bawa Batik Tur Keliling Dunia

Pandji Pragiwaksono Bawa Batik Tur Keliling Dunia
Pandji Pragiwaksono memamerkan jam bermotif batik. Foto: Istimewa

jpnn.com, JAKARTA - Komika Pandji Pragiwaksono memilih tema batik sebagai ide dalam tur stand up mancanegara di 13 kota di 5 negara berbeda.

Kota-kota itu adalah, Makassar, Shanghai, Guang Zhou, Dusseldorf, Amsterdam, Leipzig, Nuremberg, dan Indonesia.

"World Tour ini menjadi pertunjukan stand-up terbesar sepanjang sejarah di Indonesia," ujar Pandji Pragiwaksono saat ditemui di kawasan Jakarta Barat, baru-baru ini.

Menurutnya, tur dimulai di Manila pada 28 Juli lalu dan akan ditutup dengan acara puncak di Plenary Hall, JCC, Jakarta pada 26 Januari 2019.

"Targetnya sih acara ini bakal disaksikan 5.000 pengunjung. Makanya ini jadi pertunjukkan stand up comedy terbesar di Indonesia," jelasnya.

Selain menggunakan kain bermotif batik, Pandji Pragiwaksono juga memperkenalkan jam tangan dengan motif kain khas Indonesia itu. Hasil kerja sama dengan Wish Watch.

"Sosok Pandji sangat mewakili generasi milenial dan kecintaannya pada budaya Indonesia sangat cocok untuk kolaborasi ini," ungkap Brand Manager Wishwatch Nova Kartika di tempat yang sama.

Jam tersebut terbuat dari stainless steel 316 sebagai rangka, genuine leather, dan dengan teknologi Japan movement untuk memastikan kualitas ketepatan waktu. Kisaran harganya mulai dari Rp 1,7 juta.

Komika Pandji Pragiwaksono memilih tema batik sebagai ide dalam tur stand up mancanegara di 13 kota di 5 negara berbeda.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News