Pajak Freeport Mencurigakan, DPRD Papua Bentuk Tim Investigasi
Rabu, 21 September 2016 – 08:58 WIB

Tambang Freeport di Papua. Foto: dok jpnn
Kemudian lanjutnya, naik hingga tertinggi pada 2014 yakni Rp 33 miliar, dan pada 2015 terjadi penurunan menjadi senilai Rp 15 miliar.
"Apakah ini ada kesalahan dalam pengelolaan dan pembagian pajak PT FI?" tanya ketua Fraksi Hanura DPRP itu.(fas/jpnn)
JAKARTA – Panitia Khusus (Pansus) Freeport DPR Papua (DPRP) menggelar pertemuan dengan PT Freeport Indonesia (PT FI) membahas pembayaran pajak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- KBA Garmin Menghadirkan Teknologi Navigasi hingga Multimedia untuk Pengalaman Sempurna
- Muhammad Akbar Melantik Tiga Pejabat di Lingkungan PT Krakatau Steel
- Pelindo & Kemenhub Dorong Investasi di Sektor Maritim Lewat Indonesia Maritime Week 2025
- KBA Yamaha Marine Meluncurkan Mesin Tempel Baru, Dukung Pengembangan Industri Maritim
- Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 4 Mei 2025: Antam, UBS dan Galeri24 Kompak Turun
- Beri Pelatihan Digital Marketing, Sandiaga Uno Ingin Difabel Lebih Berdaya