Pakar Gestur: Prabowo Terlihat Emosi Ditanya Putusan MK, Cemas soal Pelanggaran HAM

Pakar Gestur: Prabowo Terlihat Emosi Ditanya Putusan MK, Cemas soal Pelanggaran HAM
Capres RI Prabowo Subianto saat debat capres di Gedung KPU RI, Selasa malam (12/12/2023). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Calon Presiden Prabowo Subianto mungkin terlihat spontan dan tanpa beban saat debat perdana capres. Namun, hasil analisa gestur dan mikroekspresi menyatakan sebaliknya.

Hal itu dikatakan Pakar Gestur dan Mikroekspresi jebolan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia (UI) Monica Kumalasari.

“Secara umum, Prabowo terlihat spontan dan tanpa beban. Namun, benar, kah, demikian? Tidak!” kata dia, Rabu.

Monica mengatakan ada dua dasar yang diamati, yakni feeling (rasa, persepsi) dan thinking (gagasan), bagaimana korelasi antara pernyataan verbal dan non verbalnya (Yang terlihat dalam mimik wajah, bahasa tubuh, dan suara).

Namun, dengan mempertimbangkan riwayat kondisi kesehatan Prabowo, analisa terhadap ekspresi wajah melalui pergerakan mikro otot-otot wajah menjadi kurang akurat, sehingga boleh diabaikan.

Namun demikian, untuk mengetahui kondisi emosional, Monica berhasil menganalisa melalui suara dan gaya verbal yang digunakan.

Hasilnya, intonasi dan nada bicara sangat menggambarkan kondisi emosional Prabowo.

Hal itu salah satunya terlihat saat dia merespon pertanyaan Anies mengenai perasaannya terhadap putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 90/PUU-XXI/2023.

Pakar Gestur Monica Kumalasari melihat suara dan gaya verbal Capres Prabowo saat debat sangat menggambarkan kondisi emosional.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News