Pakar Maritim Sebut Kawasan Sidakarya Paling Ideal Dibangun Tersus LNG
Pelabuhan Sanur untuk memenuhi pelayaran ke Nusa Penida sudah tidak memadai. Setiap pagi, akses menuju pelabuhan mengalami kemacetan parah. Sebab, kapasitas untuk 1.000 dipakai oleh 10 ribu, sehingga sumbatan ini harus dipecah dengan mengaktifkan Pelabuhan Serangan.
Hanya saja, sekarang ini Pelabuhan Serangan tidak punya cukup fasilitas.
Adapun lahan yang tersedia tak lebih hanya 600 meter persegi.
Hal ini tak cukup sebagai tempat parkir.
"Karena itu, material hasil keruk bisa menambah luasan lahan pendukung Pelabuhan Serangan," ujarnya.
Menurut dia, sederet manfaat inilah yang membuat warga senang dan sekarang mendukung.
Konsep pembangunan Tersus LNG Sidakarya melibatkan ekonomi warga lewat kepemilikan saham dari badan usaha desa sekitar lokasi.
Terkait kemungkinan terjadinya bahaya ledakan, Ketut Sudiarta menyampaikan bahwa LNG berbeda dengan elpiji.
Pakar Maritim Dr. Ketut Sudiarta mengungkapkan keunggulan Pantai Sidakarya, salah satunya cocok dibangun terminal khusus LNG
- Tiga Bule Pemilik Laboratorium Narkoba di Bali Ternyata Warga Negara Rusia & Ukraina
- Mencuri Tas Ransel Bule Prancis Berisi Uang Banyak, Sopir Taksi Ini Ditangkap
- Sekolah Cendekia Harapan Gandeng Kreats Siapkan Generasi Melek Data
- Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub
- Nusantara Regas Raih WSO Indonesia-Pakistan Safety Culture Award 2024
- Imigrasi Amankan 2 WNA Prancis Menyambi Jadi Instruktur Yoga Ilegal di Bali