Paket 'Printer' untuk Wayan Koster

Paket 'Printer' untuk Wayan Koster
Lutfi Ardiansyah, sopir di Permai Grup saat bersaksi pada persidangan atas M Nazaruddin, Jumat (27/1) malam. Foto : Arundono W/JPNN
Saat hendak mengantar uang itu, Lutfi sempat ditanya petugas pengamanan dalam DPR tentang isi kiriman untuk Wayan Koster itu. "Kata Bu Yulianis, kalau ditanya sekuriti bilang mau antar printer," ucapnya.

Selanjutnya, uang itu diserahkan ke seorang staf di ruangan kerja Wayan Koster. "Ada tanda terimanya," ucapnya.

Sedangkan uang Rp 3 miliar untuk Wayan Koster dikirim pada sore harinya. "Sore harinya disuruh Bu Yulianis lagi. Jumlahnya sekitar tiga miliar. Dalam satu kardus Gudang Garam, juga ke ruang Pak Wayan Koster lagi," bebernya.

Pada persidangan sebelumnya, Rosa Manulang saat bersaksi mengungkapkan  bahwa pada 2010 Nazaruddin pernah mengeluarkan dana Rp 10 miliar demi meloloskan proyek Wisma Atlet SEA Games yang masih dibahas Badan Anggaran DPR. Rosa menyebut politisi DPR yang mendapat pelicin dari Nazaruddin itu adalah Wayan Koster dan Angelina Sondakh, anggota Komisi Olahraga DPR yang juga duduk di Banggar DPR.(ara/jpnn)


JAKARTA - Persidangan atas M Nazaruddin di pengadilan Tipikor, Jakarta, Jumat (27/1) malam menghadirkan seorang sopir bernama Lutfi Ardiansyah. Supir


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News