PAN: Jangan Anggap Kami Sebagai Ancaman

jpnn.com - JAKARTA - Petinggi Partai Amanat Nasional (PAN) berharap, keputusan mereka untuk bergabung dengan pemerintah tidak dianggap sebagai ancaman.
Pasalnya, tujuan mereka bergabung dalam rangka memperkuat posisi pemerintah untuk membangun bangsa.
"PAN masuk jangan dianggap sebuah ancaman," kata Ketua DPP PAN, Viva Yoga Mauladi dalam diskusi "Buruk Kinerja, Kabinet Terbelah" di Cikini, Jakarta, Sabtu (9/1).
Viva menyatakan, masuknya PAN tidak akan melukai partai yang sudah dari awal memberikan dukungan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi). "PAN sangat menghormati partai yang mendukung sejak awal," ucapnya.
Terkait dengan rencana reshuffle kabinet, Viva mengatakan, PAN tidak akan mendikte presiden. Sebab, menurut dia, reshuffe merupakan hak prerogatif yang dimiliki presiden.
"PAN tidak akan meminta kepada presiden," ungkap Viva. (gil/jpnn)
JAKARTA - Petinggi Partai Amanat Nasional (PAN) berharap, keputusan mereka untuk bergabung dengan pemerintah tidak dianggap sebagai ancaman.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 3 Kategori Honorer Tertutup Peluang jadi PPPK Paruh Waktu, Kena PHK
- Gema Waisak Pindapata Nasional 2025 Sukses Digelar, Menag Hingga Pramono Turut Hadir
- Resmikan Masjid Jakarta Garden City, Gubernur Pramono Berpesan Begini
- Kepala BKN Sebut 1.967 CPNS 2024 yang Mundur Aslinya Tidak Lulus
- BSMI Peringatkan Dunia Internasional, Jalur Gaza Masih Belum Aman
- Kemenag Dorong Transformasi Ekonomi Pesantren Melalui Inkubasi Wakaf Produktif