Panen Padi Lahan Tadah Hujan di Gunungkidul
Hal ini yang membuat Kepala BPTP Yogyakarta Joko Pramono menegaskan bahwa pihaknya akan membuat percontohan peningkatan indeks pertanaman agar bisa tanam padi hingga dua kali dalam setahun.
“Jika melihat potensi sumber air disini, BPTP Balitbangtan Yogyakarta pada tahun ini akan membuat percontohan peningkatan indeks pertanaman agar bisa tanam padi dua kali dengan melakukan rekayasa tanam dan introduksi varietas unggul padi berumur genjah dan tahan kekeringan,” jelas Joko.
Menurutnya, cara ini pernah dilakukan bersama Dinas Pertanian Kabupaten Gunungkidul dan Kodim 0730 di Desa Wareng, Kecamatan Wonosari, Gunungkidul dan berhasil.
“Ke depan kami inginkan wilayah ini bisa panen padi dua kali seperti yg telah berhasil dikembangkan petani di desa Wareng,” pungkasnya. (adv/jpnn)
BPTP panen padi varietas lokal yaitu Segreng di lahan tadah hujan seluas 30 Ha di Kecamatan Girisubo.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Jaring Potensi Petani Muda, Inilah 75 Nominee Young Ambassador Agriculture Pilihan Kementan
- Gelar Evaluasi dan Asistensi, Kementan Siap Kawal Program Wajib Tanam Bawang Putih
- Presiden Jokowi Senang Produksi Jagung Meningkat di Sumbawa NTB
- Tinjau Panen Jagung Bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi: Semua Pihak Ambil Langkah
- Regenerasi Petani, Kementan Gelar Bootcamp di Bogor
- Tingkatkan Teknologi Pertanian, Kementan Jalin Kerja Sama dengan Iran