Panglima TNI Cek Penerapan Aplikasi Silacak dan Inarisk di Puskesmas Lanud Halim
Rabu, 28 Juli 2021 – 23:39 WIB
“Prosedurnya betul dilakukan isolasi mandiri 14 hari, setelah 14 hari dilaksanakan tes PCR ulang. Tapi sebetulnya kalau positif begini, dokter-dokter sudah tahu kalau dia OTG ringan, sedang atau berat,” ujarnya.
Turut serta mendampingi Panglima TNI di antaranya Asops Panglima TNI Mayjen TNI Syafruddin, Aster Panglima TNI Mayjen TNI Madsuni, Kapuskes TNI Mayjen TNI Dr. dr. Tugas Ratmono, Kapuspen TNI Mayjen TNI Prantara Santosa dan Pangkoopsau I Marsda TNI Ir. Tedy Rizalihadi S.
Sebelumnya, Panglima juga mengecek tenaga tracer di Kelurahan Maguwoharjo Kapanewon Depok dan Puskesmas Berbah, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.(fri/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto melakukan pengecekan Tenaga Tracer Covid-19 (Babinsa, Babinpotmar, Babinpotdirga dan Bhabinkamtibmas) yang melaksanakan penerapan aplikasi Silacak (Tracer Digital) di Puskesmas Halim I, Kel. Halim Perdanakusuma, Kecama
Redaktur & Reporter : Friederich
BERITA TERKAIT
- Bagi Jenderal Maruli, Pengubahan KKB ke OPM Berdampak Seperti Ini
- Lestari Moerdijat: Gaya Hidup Sehat Harus jadi Perhatian Bersama
- Ubah Sebutan KKB Menjadi OPM, Panglima TNI Banjir Dukungan
- Aburizal Bakrie Dukung TNI-Polri Menindak Tegas OPM
- Panglima TNI Bersama Sejumlah Tokoh Tinjau Arus Balik Lebaran 2024, Lihat
- Dinkes Banjarmasin Terpaksa Menunda Pembangunan 2 Puskesmas, Ini Sebabnya