Pansel Berharap KPK Tak Tersandera Pimpinan

Pansel Berharap KPK Tak Tersandera Pimpinan
Pansel Berharap KPK Tak Tersandera Pimpinan
Sekretaris Pansel KPK Achmad Ubbe mengakui ada perdebatan sengit pada malam itu. Namun dia menolak membeberkan lebih detail soal alasan tidak dipilihnya Chandra, Ade dan Johan.

"Biasalah kalau di Pansel itu sangat demokratis, tapi tetap kesimpulan diambil dengan bulat tidak ada voting. Yang ditanyakan seperti itu adanya, dalam pengambilan keputusan sangat terbuka, semua hal yang muncul diperdebatkan. Yang pasti tudingan Nazaruddin bukan bagian dari penilaian. Chandra, Johan dan Ade tidak dipilih atas dasar pertimbangan kemaslahatan KPK. Soal Nazaruddin itu sama sekali tidak jadi masalah, deponeering juga tidak ada," ungkap Achmad Ubbe, Sekretaris Pansel di gedung Kementerian Hukum dan HAM, kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (29/7).

Kalau makalahnya, kata Ubbe, pasti bagus. Karena Chandra, Ade, dan Johan berkerja di KPK. Tapi penilaian tidak cukup hanya makalah. Pansel tidak memungkiri ketiganya memiliki kelebihan dibanding yang lain karena sudah memiliki pengalaman dan mengetahui seluk beluk dalam penanganan kasus korupsi. Namun katanya, hal itu saat ini belum cukup.

"Faktor utama tidak hanya makalah, tapi rekam jejak untuk menentukan lulus tidaknya. Kalau serangan M Nazaruddin kepada ketiganya yang belakangan ramai diberitakan membuat mereka gagal sebagai pimpinan KPK, pastilah tidak jadi pertimbangan. Tapi lebih kepada orang-orang yang lulus adalah yang tidak menjadi sasaran tembak," ulangnya.

JAKARTA- Tereliminasinya tiga nama dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam seleksi Pimpinan KPK pada tahap makalah, Rabu (27/7) malam kemarin,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News