Pantau Narkoba di Daerah Wisata
Minggu, 10 Februari 2013 – 07:28 WIB
‘’Penting deteksi dini dari para pelaku pariwisata. Akan sangat jelek sekali, jika ada hotel yang digerebek aparat kepolisian, karena di dalamnya ada pesta narkoba. Itu akan sangat tidak baik bagi pariwisata NTB,’’ tandas gubernur.
Semua pihak, kata dia, mempunyai tanggung jawab, tidak hanya pemerintah daerah dan aparat keamanan. Meretas peredaran narkoba bagian dari tanggung jawab menjadikan generasi berikutnya lebih baik.
‘’Pastikan warga NTB pada generasi setelah kita, dalam keadaan baik dan tidak terkontaminasi oleh hal-hal yang tidak baik seperti narkoba,’’ kata gubernur.
Ia juga mengingatkan aparat penegak hukum memastikan vonis terberat bagi para pengedar dan bandar narkoba yang tertangkap di daerah ini.
Gubernur mengakui, sebagai daerah tujuan wisata, NTB menjadi incaran para bandar dan pengedar narkoba. Ini misalnya terungkap, saat penyelundupan narkoba golongan I dengan nilai miliaran rupiah oleh warga asing, beberapa kali digagalkan.
MATARAM-Gubernur NTB TGH M Zainul Majdi mengingatkan seluruh elemen stakeholder pariwisata NTB mengambil peran dalam memantau peredaran narkoba di
BERITA TERKAIT
- Edistasius Endi: PPPK Harus Menjalankan Fungsi sebagai Perekat Bangsa
- Brimob Polda Sumsel Gagalkan Penyelundupan 11 Ton BBM Ilegal
- Diduga Korupsi Dana Pengelolaan Kebun Sawit 500 Hektare, Direktur BUMDes Ditahan Kejati Riau
- Curah Hujan Tinggi, Warga OKU Sumsel Diminta Waspada Bencana Longsor
- Dugaan Korupsi Jargas Kota Palembang, 4 Orang Jadi Tersangka
- Sumsel Juara Umum Kendaraan Hias HUT Dekranas, Pj Gubernur Agus Fatoni: Ini Kebanggaan