Para Pembunuh Salim Kancil Itu Mirip Centeng, Dibayar Bulanan
Orang-orang bawahan Tim 12 tersebut biasanya diupah Rp 50 ribu per hari. ’’Para pelaku seperti itu tentu kalau ditanya dengan cara biasa tidak bakal ngaku. Saya yakin mereka sudah didoktrin bahwa nanti ada yang mengurus perkaranya. Nah, tentu mereka takut kalau yang menjamin kemudian ikut masuk penjara,’’ jelas sumber tersebut.
Karena itu, agar lebih fair dan profesional, sumber tersebut berharap semua pengusutan perkara tersebut diserahkan ke Polda Jatim. Sebab, selama ini banyak yang tahu bahwa Hariyono dekat dengan banyak orang di jajaran Muspida Lumajang, termasuk kepolisian.
BACA: Sebelum Bisnis Pasir, Ternyata ini 'Mainan' Kades Selok Awar-awar
’’Kalau dengan Kapolres, mungkin tidak kenal karena baru beberapa hari menjabat. Tetapi, dengan pejabat di bawahnya, siapa yang bisa menjamin?’’ ujarnya. (did/gun/c5/kim)
SURABAYA - Bukan hanya Kapolda Jatim Irjen Pol Anton Setiadji yang menilai kinerja Polres Lumajang kurang maksimal dalam mengungkap kasus pembunuhan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 24 Personel Berprestasi di Polda Sulbar Diberi Penghargaan, Irjen Adang: Jangan Cepat Puas
- 2 Tersangka Korupsi Dana APM Ditahan di Lapas Perempuan Mataram
- Perahu Bocor dan Terbalik, 2 Orang Meninggal Tenggelam di Kalipare Malang
- Peringatan dari BMKG Supadio Pontianak: Waspada Potensi Cuaca Ekstrem
- Pria Paruh Baya di Palembang Tewas Bersimbah Darah Ditabrak Truk Tangki CPO
- Menjelang Iduladha, Polresta Pekanbaru Cek Hewan Kurban dan Bahan Pokok