Paranormal Mengaku Dokter Kandungan
Tangani 375 Pasien, Omzet Rp 5 Juta Per Minggu
Tersangka juga berani melakukan tindakan medis dengan cara menyuntik pasien. Misalnya, menyuntikkan vitamin B dan C ke pantat pasien. Dia tidak memiliki ukuran khusus dan hanya mengira-ngira.
Djuhari mengaku hanya lulusan SMA dan tidak memiliki latar belakang pendidikan sebagai dokter sama sekali. Menurut dia, pemberian obat dan penanganan pasien hanya berdasar pengetahuannya dari membaca buku, koran, dan perkiraan sendiri. "Saya memang suka bacaan kesehatan," ungkapnya.
Untuk sekali berobat biasa, Djuhari menarik biaya Rp 50 ribu. Sedangkan untuk operasi, biayanya bisa sampai Rp 2 juta. Kebanyakan pasien yang datang berusia 30 tahun ke atas. Paling tua, usianya 54 tahun. Antara lain, polisi yang berdinas di Polda Jatim. Dia mengaku ada pasien yang juga dokter muda.
Lusia, istri tersangka, menambahkan, usia kandungan pasiennya memang di atas rata-rata normal. Kebanyakan pasien baru melahirkan setelah usia kandungan 12-15 bulan. Mantan kepala keuangan sebuah rumah sakit swasta di Jogjakarta itu menyebut, perempuan yang hamil pun masih menstruasi. "Saya tidak tahu kenapa. Tapi, yang berhasil banyak kok," ucapnya. (eko/c7/end)
:ads="1"
SURABAYA - Djuhari Prajogo, 56, termasuk nekad. Meski hanya lulusan SMA di kawasan Jalan Ambengan, warga Jalan Pulo Wonokromo 295 B itu berani mengaku
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polisi Buru Pelaku yang Menghantam Wanita Pakai Batu di Bekasi
- Wanita di Cirebon Dibunuh Teman Kencan Gegara Tarif, Mayat Disembunyikan di Lemari
- Pengedar Narkoba Ini Pakai Modus Baru untuk Mengelabui Polisi, Begini Caranya
- Wanita Ini Racuni Anak Tiri dengan Racun Tikus, Korban Kejang Kejang
- Alex Warga Garut Dibunuh Anggota Geng Motor, Motifnya Dendam
- Miliki Puluhan Paket Ganja, Pengangguran di Jayapura Ditangkap Polisi