Parpol Koalisi Lebih Mudah Samakan Persepsi

Soal Kenaikan Parliamentary Threshold

Parpol Koalisi Lebih Mudah Samakan Persepsi
Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN) Taufik Kurniawan.
Namun diakuinya pula, kenaikan PT hingga 5 persen memang akan berimbas pada partai-partai kecil. "Tapi itu memang konsekuensi dari penguatan sistem presidensil,” tandasnya.

Sedangkan Wakil Sekjen PPP, M Romahurmuzy, menolak demi alasan konsolidasi demokrasi jumlah parpol dipaksa diperkecil melalui kenaikan PT. Alasannya, hal itu justru bertentangan dengan prinsip demokrasi.

Politisi yang akrab disapa dengan nama Romy itu menegaskan, kenaikan angka PT hingga 5 persen sama saja membuang suara pemilih yang partainya tidak lolos PT. "Di Pemilu lalu, PT 2,5 saja suara terbuang melebihi 18 juta. Jadi menaikkan angka PT hanya akan mendelegitimasikan asas keterwakilan di DPR," ulasnya.(ara/jpnn)

JAKARTA - Rencana sejumlah parpol menaikkan ambang batas parliamentary threshold (PT) dari 2,5 persen sepertinya tidak akan menjadi perdebatan alot


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News