Pastikan Penyadapan, DPR Akan Panggil Polri dan KPK

Pastikan Penyadapan, DPR Akan Panggil Polri dan KPK
Pastikan Penyadapan, DPR Akan Panggil Polri dan KPK
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR, Tjatur Sapto Edy  menyatakan pihaknya akan menjadwalkan pemanggilan Komisi Pemberantasan Korupsi dan Polri. Menurutnya, pemanggilan ini mengklarifikasi adanya kabar penyadapan kepolisian terhadap pimpinan KPK.

"Di awal masa sidang kita panggil polisi dan KPK agar rumor-rumor seperti ini harus diklarifikasi semuanya. Kita dengar polisi menyatakan tidak, tapi harus ada audit, polisi, KPK dan Kejaksaan Agung. Alat sadap harus diaudit,"kata Tjatur di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (16/8).

Rencananya, Komisi III akan menjadwalkan pemanggilan tersebut pada awal September nanti. "Nanti dipanggil satu-satu lalu bareng-bareng," kata Tjatur yang juga ketua Fraksi PAN di DPR.

Diketahui, dugaan penyadapan oleh Polri terhadap KPK ini berawal dari pengakuan seorang perwira polisi pada media nasional yang terbit 13 Agustus 2012 lalu. Dalam tulisan yang berjudul "Mengapa Polisi Bertahan" perwira itu  memaparkan ada upaya operasi gelap Mabes Polri untuk menghalangi KPK mengusut kasus simulator SIM, antara lain melalui penyadapan.

JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR, Tjatur Sapto Edy  menyatakan pihaknya akan menjadwalkan pemanggilan Komisi Pemberantasan Korupsi dan Polri.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News