Pastikan Stok Aman Jelang Lebaran, Kementan Pantau Langsung Panen Cabai di Temanggung

Pastikan Stok Aman Jelang Lebaran, Kementan Pantau Langsung Panen Cabai di Temanggung
Direktur Jenderal Hortikultura Kementan Prihasto Setyanto saat meninjau panen cabai di Temanggung, Jateng. Foto: Ditjen Hortikultura Kementan.

jpnn.com, TEMANGGUNG - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo menegaskan kepada seluruh jajarannya untuk memastikan stok pangan mencukupi kebutuhan konsumen menjelang Lebaran Idulfitri 2021.

Terlebih dengan adanya kebijakan larangan mudik, pasokan pangan di Jabodetabek harus dipastikan aman dan harganya terkendali.  

Kementerian Pertanian (Kementan) juga turun langsung ke lapangan memantau kondisi daerah sentra pemasok cabai Jabodetabek, di antaranya di Desa Campursari, Kecamatan Ngadirejo, Kabupaten Temanggung.

Di daerah itu terhampar kebun cabai seluas 120 hektare dan di Desa Kataan seluas 250 hektare yang mayoritas sedang panen. Bila ditotal, satu Kecamatan Ngadirejo memiliki tanaman cabai rawit seluas 450 hektare, cabai keriting 30 hektare, dan cabai besar 250 hektare.

Melihat kondisi tersebut, Direktur Jenderal Hortikultura Kementan Prihasto Setyanto optimis pasokan cabai mencukupi kebutuhan Idulfitri yang jatuh di hari Kamis mendatang.

"Jika melihat kondisi di wilayah sentra seperti ini, Saya rasa tidak akan terjadi lonjakan harga cabai. Paling terjadi distorsi harga, itu pun karena suasana lebaran, supir angkutan, pedagang dan juga petani tentunya merayakan Idulfitri bersama keluarga, setelah itu harga tetap aman," ujar Prihasto dalam keterangannya, Senin (10/5).

Secara nasional, jika dilihat dari data prognosa produksi yang dihitung berdasarkan realisasi luas tambah tanam bulan November 2020 - Februari 2021, produksi cabai rawit bulan Mei sebesar 101.132 ton. Sedangkan kebutuhan hanya 76.726 ton.

Dengan demikian, kata Prihasto, masih terdapat surplus sebesar 24.407 ton. Begitu juga dengan cabai besar, prognosa produksi sebesar 97.456 ton sedangkan kebutuhan 79.711 ton sehingga surplus sebesar 17.754 ton.

Mentan Syahrul Yasin LImpo mewanti-wanti jajarannya menjaga pasokan pangan dan menjaga stabilitas harga jelang Lebaran.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News