Patuh Terhadap Protokol Kesehatan di Tempat Kerja, Endang dapat Hadiah dari Pak Ganjar
jpnn.com, SEMARANG - Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengingatkan perusahaan agar memberikan pemahaman terhadap karyawan dalam penerapan normal baru di tempat kerja.
Sosialisasi dan pengawasan mesti terus dilakukan. Dengan demikian, meski di tengah pandemi aktivitas ekonomi, khususnya di dunia industri masih tetap bisa berjalan dengan menerapkan protokol kesehatan
"Saat ini memang harus ada yang ngegas dan ngerem. Saya di pemerintahan, bupati dan para pengusaha ini yang ngegas agar ekonomi tidak mandek. Tapi harus ada yang ngerem yaitu dari sisi kesehatan. Maka harus ada saling pengertian," kata Ganjar saat meninjau penerapan normal baru di pabrik PT Norojono Tobacco International, Rabu (1/7).
Penerapan protokol kesehatan di tempat kerja itu sudah berhasil dipraktikkan salah satu karyawan PT Norojono, Endang Murwati (46).
Selama masa pandemi ini, ketika bekerja Endang selalu membawa tiga hingga lima masker. Setiap beberapa jam sekali, dia selalu mengganti masker kain yang dipakainya.
Endang memiliki 17 masker. Delapan masker hasil dari pemberian tempatnya bekerja, sisanya dia beli sendiri dan sebagian diberi orang.
Endang mengatakan di tempatnya bekerja telah dilakukan penataan sekitar tiga bulan.
Antartempat duduk pekerja di beri jarak dan dipasang pembatas dengan plastik. Selain wajib mengenakan masker, sebelum masuk ke ruang kerja, semua pekerja dicek suhu tubuhnya dan cuci tangan.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengapresiasi para pekerja yang patuh terhadap protokol kesehatan di tempat kerja.
- Hadiri Sidang Putusan PHPU Pilpres 2024 di MK, Ganjar Singgung Kemerdekaan Hakim
- Kubu Prabowo Yakin Permohonan Pihak Anies & Ganjar Bakal Ditolak Hakim MK
- Mardiono PPP Hadiri Halalbihalal Golkar, Ganjar Merespons Begini
- Ganjar Pranowo Soal Peluang Bertemu Gibran: Pintu Saya tidak Pernah Tertutup
- Alasan Ganjar Tak Hadiri Open House di Rumah Megawati
- Presiden seperti Pimpinan Mafia Jika Pakai Kekuasaan Demi Kepentingan Pribadi