Patung Dewa Perang China di Tuban Ditutup Kain, Ada Apa?
jpnn.com, TUBAN - Patung Dewa Perang China, Kwan Sing Tee Koen sudah terkenal berdiri kokoh di halaman belakang Klenteng Kwan Sing Bio, Kabupaten Tuban, Jatim.
Patung setinggi 30,4 meter ini tidak pernah sepi pengunjung. Mereka datang dari berbagai penjuru tanah air, mulai Jakarta, Kalimantan, hingga Aceh.
Para pengunjung yang mayoritas datang secara berombongan ini, rata-rata datang ke klenteng ini, lantaran ingin melihat lebih dekat patung Kwan Sing Tee Koen.
Tak jarang, mereka juga berfoto dengan latar belakang patung tertinggi di lingkungan klenteng se-Asia Tenggara ini.
Namun, patung ini kini tidak bisa lagi dinikmati keindahannya.
Pasalnya, mulai Sabtu kemarin pemerintah daerah bersama pihak Klenteng Kwan Sing Bio bersepakat menutup patung sehingga tidak terlihat dari sudut mana pun.
Penutupan dilakukan tim vertikal Badan Penanggulangan Bencana Daerah Tuban, dengan membungkuskan kain putih berukuran raksasa.
Namun. kencangnya hembusan angin membuat tim kesulitan memasang kain penutup pada patung.
Patung Dewa Perang China, Kwan Sing Tee Koen sudah terkenal berdiri kokoh di halaman belakang Klenteng Kwan Sing Bio, Kabupaten Tuban, Jatim.
- Akmal Malik Menjamin Tenaga Honorer Pemprov Kaltim Dapat THR
- 1.231 PPPK Banyuwangi Mendapat Perpanjangan Kontrak 3 Tahun, Gajinya Juga Naik
- 4.044 PPPK Terima SK, Pj Bupati Bogor: Jaga Integritas sebagai Aparatur Pemerintah
- Diterjang Angin Kencang, 1 Rumah Warga di OKU Selatan Rusak Berat
- 298 PPPK Formasi 2023 Menerima SK, Hera Nugrahayu Sampaikan Pesan Penting
- Kinerja Pemprov Jateng pada 2023 Mengalami Peningkatan