PBHI Endus Pajak Ancora Dideponir
Jumat, 15 April 2011 – 10:05 WIB
"Kami di DPR tidak akan pernah bosan mendesak Dirjen Pajak, Fuad Rahmany, untuk segera menuntaskan kasus tersebut. Jangan sampai kekuatan ekstra parlementer yang nantinya muncul, karena ekses negatifnya akan sulit untuk dikendalikan," ujarnya.
Dikatakan, kegelisahan publik sudah mulai terasa, namun pemerintah tetap acuh tak acuh. Mata dan kupingnya seolah tertutup, sehingga tidak lagi mau mendengar dan melihat indikasi itu sudah mulai nampak."Sampai sekarang kepercayaan masyarakat rendah sekali kepada pemerintah. Silahkan saja kalau pemerintah masih tetap ngeyel. Tapi harus siap dengan konsekwensi logis yang akan muncul. Ketika publik merasa sudah diabaikan, maka reaksinya akan sulit diprediksi dan dibendung. Pidato siapapun juga tidak akan didengar, dan kredibilitasnya akan hancur," pungkasnya. (dms)
JAKARTA - Komitmen Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak kembali dipertanyakan berbagai kalangan. Sorotan negatif publik terhadap lembaga ini semakin
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Mendagri Tito Ingatkan Pemda Jangan Terlena Meski Inflasi Nasional Terkendali
- Pra-Penjualan LPKR Mencapai Rp 1,5 Triliun di Kuartal I/2024
- Buka Peluang Pasar untuk UMKM di Luar Negeri, Bea Cukai Gelar Business Matching
- Kedekatan Erzaldi Rosman & Probowo Diharapkan jadi Angin Segar untuk Sektor Pertanian
- Coros Meluncurkan Vertix 2S di Indonesia, Cek Spesifikasi dan Harganya
- TDN Dinilai Sukses Picu Daya Beli Masyarakat