PBNU Kerahkan 120 Perukyah

Untuk Tentukan Awal Ramadhan

PBNU Kerahkan 120 Perukyah
PBNU Kerahkan 120 Perukyah
JAKARTA - Guna memastikan awal Ramadhan 1431 H/2010 M, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) akan mengerahkan 120 perukyah bersertifikat nasional dan diperkuat dengan para alim ulama ahli rukyah, ahli hisab, nahdliyyin dan pesantren setempat. "Mereka semua bekerja dalam satu tim dan berkoordinasi dengan instansi pemerintah terkait," kata Ketua Lajnah Falakiyah (LF) PBNU. KH A. Ghazalie Masroeri pada wartawan di Gedung PBNU Jl. Kramat Raya, Jakarta, Senin (2/8).

Penyelenggaraan rukyatul hilal bil fi’li atau observasi hilal, lanjut Ghazalie, akan diselenggarakan di 90 titik strategis di seluruh Indonesia di bawah pengawasan Lajnah Falakiyah PBNU. 

“Berdasarkan sunnah rasul, maka NU akan menyelenggarakan rukyatul hilal bil fi’li atau observasi hilal di lapangan untuk menentukan awal Ramadhan 1431 H pada hari Selasa, (10/8/2010) di sembilan puluh titik lokasi rukyah yang strategis di seluruh Indonesia di bawah koordinasi Lajnah Falakiyah PBNU,”

Hasil penyelenggaraan rukyatul hilal bil fi’li, kata Ghazalie akan dilaporkan kepada PBNU dan Departemen Agama dengan kriteria antara lain secara syar’i, astronomi maupun secara teknis administratif. Laporan itu tidak secara serta-merta diumumkan. Semua diserahkan kepada Menteri Agama guna dibahas Sidang Itsbat (penetapan) pada Selasa malam itu juga karena Itsbat itu adalah hak negara yang didelegasikan kepada Menteri Agama.

JAKARTA - Guna memastikan awal Ramadhan 1431 H/2010 M, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) akan mengerahkan 120 perukyah bersertifikat nasional

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News