PDIP: Jokowi Dipojokkan dengan Berbagai Cara
Selasa, 08 Mei 2012 – 14:14 WIB
Menurutnya, komoditisasi instabilitas atau kekerasan sudah jadi pilihan strategi untuk mengunci Jokowi. "Ini amat memerihatinkan, karena menyeret Indonesia kembali ke masa menjelang reformasi melalui penggunaan Pamswakarsa dan ormas untuk mencegah munculnya kepemimpinan yang akuntabel dan kredibel guna melanjutkan konsolidasi demokratisi di republik ini," tambahnya.
Karenanya, PDI Perjuangan menuntut peran netral dan profesional aparat kepolisian atau keamanan untuk menjaga suasana kondusif sehingga mencegah masyarakat untuk terpancing oleh FPI terutama atas informasi adanya mobilisasi anggota FPI dari Jatim dan DIY ke Solo.
Teori adanya peran elit Jakarta yang sedang memainkan proyek ketidaktertiban masyarakat ini pertanda buruk pematangan demokrasi sipil yang harusnya steril dari intervensi para oknum instansi penjaga keamanan," kata Eva. (boy/jpnn)
JAKARTA - PDI Perjuangan mengendus beragam cara kotor untuk menghambat jago mereka di Pilkada DKI Jakarta, Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama (Jokowi-Ahok).
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- AMPG Sebut Qodari sedang Standup Comedy Komentari Golkar Bisa Jadi Brutus
- Menantu Jokowi Jadi Kader Gerindra dan Mau Maju Cagub Sumut, Andreas PDIP: Itu Urusan Dia
- Bobby Nasution Gabung Gerindra, Jokowi: Sudah Dewasa, Tanggung Jawab dan Kemandiriannya Ada di Dia
- Ahmad Syauqi Putra Wapres Ma'ruf Amin Siap Maju di Pilgub Banten
- Pilwalkot Semarang: Sekda Iswar Batal Minta Tiket PDIP, Pilih Merapat ke PSI
- Bobby Nasution Bergabung dengan Gerindra, Simak Pernyataan Jokowi