Pegawai BKD Bermain, Honorer K1 Siluman Banyak Lolos

Pegawai BKD Bermain, Honorer K1 Siluman Banyak Lolos
Pegawai BKD Bermain, Honorer K1 Siluman Banyak Lolos
"Kami minta anggota DPRD mendesak Pemkab untuk mencarikan solusi agar kami yang benar-benar mengabdi bisa diloloskan seperti 17 nama yang telah diumumkan," tegas Syahril, salah seorang honorer K1.

Anggota DPRD Tolitoli, Mansyur Pondang mengatakan, penyebab sehingga tidak lolosnya tenaga honorer K1 yang  benar-benar mengabdi alias bukan  “siluman” dikarenakan oleh oknum pegawai BKD Tolitoli yang diduga sengaja memasukan orang-orang yang sama sekali tidak pernah mengabdi yang kemudian lolos dalam 300 nama dan dinyatakan MK.

"BKD Tolitoli seharusnya mencoret nama-nama honorer yang memang  benar-benar tidak pernah mengabdi, saya kira saat verifikasi di tingkat daerah, nama-nama yang tidak betul ini sudah bisa dihilangkan, namun tetap dikirim berkasnya. Nah inilah yang kemudian menjadi virus bagi yang lain, yang memang betul-betul mengabdi sebagai tenaga honor, sehingga tidak lolos,"jelas Mansyur.

Untuk itu, Mansyur menegaskan, BKD untuk bekerja keras dan lebih pro aktif memperjuangkan nasib tenaga honor K1 yang bukan “siluman’ karena di balik tidak lolosnya nama-nama honorer murni tersebut, menurutnya dikarenakan prilaku oknum pegawai BKD yang diduga ingin mengambil keuntungan dan akhirnya mengorbankan nasib orang.

TOLITOLI - Puluhan tenaga honor Kategori Satu (K1) yang dinyatakan tidak lolos oleh BKN berdasarkan  hasil verifikasi dan penelitian bersama

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News