Pelaku Curanmor Kabur, Motor Mogok di Depan Kantor Polisi

Pelaku Curanmor Kabur, Motor Mogok di Depan Kantor Polisi
Pelaku curanmor tertangkap. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, PALANGKA RAYA - Sandra Satriawan, pelaku curanmor, gagal membawa kabur sepeda motor curiannya. Pasalnya, sepeda motor Yamaha RK King hasil curiannya tiba-tiba mogok persis di depan Mapolsek Bukit Batu, Palangka Raya, Kalteng.

Tak pelak, pria berusia 22 tahun itu dengan mudah ditangkap polisi. Pemilik, M Mahalul Kahairi (17), yang saat itu melakukan pengejaran, juga langsung dimintai keterangan sebagai korban.

“Langsung kami ringkus dan kami amankan,” ujar Kapolsek Bukit Batu Ipda Arif D Susanto, Senin (16/7).

Peristiwa pencurian sepeda motor itu terjadi di Masjid Al-Amin, Tangkiling. Sepeda motor diparkir di halaman. Pelaku beraksi ketika jemaah menjalankan salat Magrib. Kondisi kontak sepeda motor KH 3887 J itu rusak. Sehingga mudah dimasukkan kunci lain. Akhirnya sepeda motor warna hitam tersebut, dibawa kabur. Sontak, pemilik langsung meneriaki pelaku. Mengejar.

”Korban sempat melihat pelaku sedang berusaha menghidupkan motor miliknya. Tidak lama berselang, motor tersebut dibawa lari. Korban pun langsung mengejar dibantu rekannya,” terangnya.

Setelah menjalani beberapa rangkaian pemeriksaan, diketahui yang bersangkutan mengalami gangguan jiwa (orang gila). Dilakukan penahanan di Mapolsek beberapa hari. Akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Jiwa Kalawa Atei, Bukit Rawi.

Pelaku sebelumnya datang dari Banjarmasin menuju Kotawaringin Timur untuk menemui keluarganya. Namun, sampai di depan Masjid Al-Amin, pelaku diturunkan oleh sopir travel, yang tidak tahan dengan tingkah lakunya yang berteriak-teriak di dalam mobil.

“Saat di sel polres juga sama, membuat kegaduhan dengan terus teriak-teriak,” ungkapnya. (idu/ce/ram)


Pelaku tindak pidana curanmor kabur dikejar korban, tapi motor hasil curiannya mogok persis di depan kantor polisi.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News