Peluang Ekspor Material Bangunan di Bahrain

Peluang Ekspor Material Bangunan di Bahrain
Peluang Ekspor Material Bangunan di Bahrain
JAKARTA - Dengan adanya momentum pemulihan atau recovery Bahrain khususnya di sektor properti, Indonesia memutuskan siap mengajak para pengusaha building material (bahan material bangunan) dan jasa konstruksi untuk menggelar pameran "Gulf International Exhibition for Construction, Interiors & Furniture 2010" (GulfBID 2010) yang akan dilaksanakan pada tanggal 4-6 Mei 2009 di International Convention Centre, Manama, Bahrain.

"Dengan mengikuti pameran ini, tentunya menjadi salah satu cara untuk memanfaatkan peluang di sektor konstruksi," terang Kepala Badan Pengembangan Ekspor Nasional (BPEN), Kementerian Perdagangan Nasional (Kemendag), Hesti Indah Kresnarini, di Jakarta, Rabu (3/2).

Menurut Hesti, pameran ini dapat menjadi instrumen penetrasi pasar Bahrain dan kawasan Teluk pada umumnya, mengingat momentum pemulihan sektor properti di wilayah tersebut dapat menarik investasi miliaran dolar AS. "Sudah saatnya produk dan jasa Indonesia masuk serta merebut pasar di sektor konstruksi di Bahrain. Munculnya megaproyek yang sedang digalakkan oleh pemerintah Bahrain dan swasta adalah bukti sektor konstruksi sedang tumbuh pesat," ungkapnya.

Dijelaskan Hesti, megaproyek baik yang dilakukan oleh pemerintah maupun swasta dengan nilai investasi miliaran dolar, sudah banyak dilakukan di Bahrain. Antara lain adalah Bahrain Bay dengan nilai investasi sebesar USD 2,5 miliar, Bahrain Investment Park, Proyek Hunian Rumah Tinggal yang sebanyak 45 ribu unit dengan total investasi sebesar USD 663 juta, serta proyek lainnya yang sedang memasuki tahap pelaksanaan. Total nilai investasi di sektor ini disebutkan mencapai USD 85 miliar atau berjumlah 184 proyek.

JAKARTA - Dengan adanya momentum pemulihan atau recovery Bahrain khususnya di sektor properti, Indonesia memutuskan siap mengajak para pengusaha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News