Pemandian Air Panas Diserbu Warga

Pemandian Air Panas Diserbu Warga
Pemandian Air Panas Diserbu Warga

"Sepertinya, pemerintah pilih kasih ke daerah sini. Sejak dari Bandung hingga Pangalengan, jalan mulus. Tapi dari Pangalengan ke Malabar jalannya hancur, kami terpaksa harus ekstra hati-hati membawa kendaraan. Padahal, wilayah ini merupakan daerah tujuan wisatawan," keluhnya.

Kondisi ini sangat jauh berbeda dengan arah ke selatan atau ke Rancabuaya. Sepanjang jalan kondisi jalan sangat mulus dan hampir tidak ditemukan jalan yang berlubang. Hanya, para wisatawan harus waspada, mengingat banyak titik longsor, seperti di daerah Pasirmalang.

Kondisi jalan yang mulus ini membuat para pengendara memacu kendaraannya di atas 40 km/jam, sekalipun jalur tersebut banyak belokan.

Sementara jalur menuju objek wisata di Rancabali, terpantau padat merayap. Bahkan menurut warga setempat, M Lodra (30), kepadatan pengunjung ke daerah wisata mulai dari Pasirjambu-Rancabali cukup padat, sejak hari Sabtu (10/8) hingga Minggu (11/8).

Menurut Lodra, objek wisata yang ada di daerah Pasirjambu-Ciwidey-Rancabali, merupakan tujuan favorit para wisatawan. Selain sangat murah, cuaca dan suhu yang dingin menjadi daya tarik tersendiri. "Kebanyakan mereka ingin menikmati keindahan Situ Patengan dan mandi air panas di Cimanggu dan Ciwalini," tandasnya.

Padatnya kendaraan di jalur wisata ini, membuat para pengendara motor maupun pengemudi mobil tidak bisa berputar arah. Bahkan ada di antaranya yang terpaksa menginap di jalan. Kepadatan ini sepertinya kurang mendapat perhatian aparat setempat. (hen)


PANGALENGAN – Usai Lebaran, sejumlah lokasi objek wisata di kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung dipadati warga yang memanfaatkan libur


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News