Pembina Demokrat Usul Menteri Politisi Diganti

Pembina Demokrat Usul Menteri Politisi Diganti
Pembina Demokrat Usul Menteri Politisi Diganti
JAKARTA - Anggota Dewan Pembina DPP Partai Demokrat, Achmad Mubarok, mengaku setuju jika Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melakukan reshuffle kabinet. Mantan Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat itu bahkan merekomendasikan menteri dari partai politik untuk diganti.

"Reshuffle bukan barang tabu, kalau reshuflle saya setuju, saja. Tapi saya tidak mengusulkan apapun," kata Mubarok pada diskusi bertajuk "Enam Tahun Pemerintahan SBY dan Wajah Hukum Negeriku" di Cikini, Jakarta, Minggu (24/10).

Menurutnya, porsi kursi mentri dalam Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) Jilid II yang perlu dikurangi adalah jatah Partai Politik (Parpol). Selanjutnya, kursi yang ditinggalkan politisi itu diganti dengan orang-orang yang profesional. "Jatah parpol dikurangi diganti dengan profesional beneran," tandasnya.

Mubarok menambahkan, kocok ulang kabinet tidak hanya hanya terbatas pada menteri dari partai koalisi pendukung SBY saja. Jika kader Demokrat dinilai tidak berkinarja baik, lanjut Mubarok, maka lebih baik juga diganti.

JAKARTA - Anggota Dewan Pembina DPP Partai Demokrat, Achmad Mubarok, mengaku setuju jika Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melakukan reshuffle

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News