Pembunuhan Ayah dan Anak Ini Sadis, Sungguh Supersadis

Asy'ari lantas menghubungi Polsek Balikpapan Utara. Tidak sampai lima menit, petugas kepolisian datang kemudian disusul petugas Disaster Victim Investigation (DVI) Polda Kaltim.
Petugas langsung memeriksa kamar korban. Petugas menemukan mayat Putera di dalam lemari.
Asy’ari menambahkan, sebelum ditemukan tewas bersimbah darah, Mulyadi sempat berpesan kepadanya.
Mulyadi meminta jasadnya dikirim ke Blitar, Jawa Timur, jika satu saat meninggal.
"Mungkin dia sudah ada firasat, katanya (seminggu lalu) kalau dia sudah enggak ada (meninggal) minta dikirim ke kampungnya di Blitar," kata Asy'ari.
"Dia juga mengeluhkan istrinya yang sering menuntut. Bahkan telah memberikan istrinya Rp 106 juta supaya dia menjauh untuk berpisah. Itu dikatakan Mulyadi ke saya seminggu lalu juga," lanjutnya.
Mulyadi diketahui memiliki tiga istri. Di Balikpapan, dia tinggal bersama Lasiyem yang merupakan istri ketiga.
Dua istri lainnya di Jawa. Ada juga satu anaknya di sana. Kiro, tetangga korban, menambahkan informasi lain.
Pembunuhan sadis terjadi Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (22/2).
- Tolak Pinjamkan Sepeda Motor, Ayah Tiri di Bandung Tewas Dibunuh Sang Anak
- Jambul Tega Bunuh Ayah Tirinya Gegara Tak Dipinjamkan Sepeda Motor
- Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Wanita Paruh Baya di Palembang
- Fakta-Fakta Honorer di Batam Membunuh Rekan Kerja, Sadis!
- 5 Fakta Mahasiswi Membunuh Kekasihnya, Sudah Pacaran 3 Tahun
- Hasil Autopsi, Mayat di Cianjur Ternyata Korban Pembunuhan dan Sodomi