Pemekaran Hanya Mainan Elit Politik
Rabu, 08 Mei 2013 – 19:01 WIB
JAKARTA - Pakar hukum tata negara, Margarito Kamis menilai pemekaran daerah selama ini hanya menjadi mainan bagi elit politik di Jakarta dan daerah. Karena itu, wajar jika mayoritas daerah otonomi baru (DOB) gagal dan tidak pernah mengangkat kesejahteraan rakyat.
"Pemekaran daerah atau DOB selama ini hanya menjadi mainan elit politik di daerah dan di Jakarta. Belum ada sebuah DOB yang disiapkan dengan matang untuk membangun daerah," kata Margarito dalam diskusi 'Pemekaran Daerah Kebutuhan Masyarakat Atau Kepentingan Elite', di gedung Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Senayan Jakarta, Rabu (8/5).
Menurut Margarito, banyak orang daerah yang ingin menjabat sebagai gubernur, bupati, dan pejabat lainnya di daerah dengan tujuan hanya menghabiskan uang negara. Untuk itu, katanya, setiap ada DOB maka yang berganti hanya pejabat baru, mobil dinas baru, dan gedung baru.
“Demikian juga pejabat dan anggota DPRD setempat hanya mondar-mandir ke Jakarta, tanpa tujuan yang jelas. Semua ini tak menyentuh kesejahteraan rakyat, dan pastinya rakyat begitu-begitu saja hidupnya,” ujar dia.
JAKARTA - Pakar hukum tata negara, Margarito Kamis menilai pemekaran daerah selama ini hanya menjadi mainan bagi elit politik di Jakarta dan daerah.
BERITA TERKAIT
- Regenerasi Petani, Kementan Gelar Bootcamp di Bogor
- 25 Provinsi Semarakkan FTBIN 2024, Ini Target Badan Bahasa Kemendikbudristek
- Pupuk Bersubsidi Sebesar 9,55 Juta Ton Siap Disalurkan Kepada Petani
- Kematian Brigadir RA saat Jadi Ajudan Pengusaha Harus Jadi Atensi Kapolri
- Peringati Hari Buruh, Menaker Ida Luncurkan Kepmen Dukung Hubungan Industrial yang Harmonis
- EF Kids & Teens Hadirkan Program dan Manfaat Pelatihan Bahasa Inggris di 6 Area Wisata Indonesia