Pemerintah Berencana Cari Utang Rp 399,2 Triliun
Rabu, 13 September 2017 – 07:20 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Foto: Ishak Mutiara/Rakyat Aceh/JPNN
Robert menuturkan, sumber utama utang tersebut berasal dari penerbitan surat berharga negara (SBN) yang direncanakan senilai Rp 414,7 triliun (neto).
Sementara itu, pinjaman (neto) defisit Rp 15,5 triliun sehingga penerbitan SBN lebih tinggi daripada pembiayaan utang.
Tahun depan, pemerintah menerbitkan surat utang dengan mayoritas denominasi rupiah dengan porsi 70–80 persen dari total penerbitan Rp 414,7 triliun pada 2018. (ken/c4/sof)
Berdasar RAPBN 2018, pemerintah berencana mencari utang Rp 399,2 triliun.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Versi IndoStrategi, Abdul Mu'ti Jadi Menteri dengan Nilai Performa Tertinggi
- Siasat Sri Mulyani untuk Meredam Tarif Resiprokal Amerika Serikat
- Tak Risau, Sri Mulyani Sebut Rupiah Sejalan dengan Perekonomian Domestik
- Menkeu: Kalau Tunjangan Profesi Lebih Kecil dari Tukin, Kami Tambahkan
- Sri Mulyani Ungkap tak Semua Dosen Terima Tukin, Begini Penjelasannya
- Kabar Gembira tentang Pencairan Tukin Dosen ASN, Alhamdulillah