Pemerintah Butuh 40 Ribu Tenaga Penyuluh Pertanian

Pemerintah Butuh 40 Ribu Tenaga Penyuluh Pertanian
Presiden Jokowi bertemu tenaga pegawai harian lepas tenaga bantu penyuluh pertanian (TPHL-TBPP) di GOR Jatidiri, Semarang, Minggu (3/2/2019). Foto: Raka Denny/Jawa Pos/JPNN

jpnn.com, SEMARANG - Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengatakan, pemerintah masih membutuhkan 40 ribu tenaga penyuluh pertanian.

Saat ini baru ada 17 ribu tenaga harian lepas (THL) dan tenaga bantu penyuluh pertanian (TBPP).

Menurut Jokowi, peran tenaga penyuluh pertanian sangat penting untuk memajukan potensi hasil tani.

“Saat ini baru ada 17 ribu THL dan TBPP yang belum diangkat sebagai pegawai negeri," kata Jokowi dalam acara silaturahmi THL TBPP se-Indonesia di Semarang, Jawa Tengah, Minggu (3/2).

Pemerintah Butuh 40 Ribu Tenaga Penyuluh Pertanian

Jokowi pun berjanji berkoordinasi dengan Menpan-RB untuk membahas pengangkatan THL dan TBPP.

Namun, dia mengakui bahwa para THL dan TBPP tidak bisa serta-merta diangkat menjadi PNS.

Pasalnya, pengangkatan harus sesuai dengan undang-undang.

Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengatakan, pemerintah masih membutuhkan 40 ribu tenaga penyuluh pertanian.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News