Pemerintah Datangkan 1,8 Juta Vaksin Covid-19 Tahap Dua
jpnn.com, JAKARTA - Sebanyak 1,8 juta vaksin Covid-19 dari perusahaan Sinovac tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang pada Kamis (31/12). Kedatangan vaksin ini merupakan yang kedua kalinya setelah sebelumnya 1,2 juta vaksin Sinovac tiba pada 6 Desember 2020 lalu.
Sebelumnya, pesawat Boeing 777-300 ER dari maskapai Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA-890D lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, kemarin (30/12) sekitar pukul 19.55 WIB dan mendarat di Beijing Capital International Airport, Kamis (31/12) sekitar pukul 04.00 waktu setempat.
Vaksin yang dimuat dalam 10 Envirotainer tersebut kemudian langsung diterbangkan ke Jakarta dengan pesawat yang sama dan mendarat sekitar pukul 11.55 WIB.
Setibanya di Bandara Soekarno-Hatta, vaksin kemudian dibawa ke warehouse Garuda Indonesia terlebih dahulu untuk dilakukan pengisian ulang daya Envirotainer. Rencananya, vaksin akan langsung dibawa untuk disimpan di Kantor Pusat Bio Farma di Bandung.
Tampak hadir saat penjemputan vaksin di Bandara Soekarno-Hatta antara lain Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.(tan/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Sebanyak 1,8 juta vaksin Covid-19 dari perusahaan Sinovac tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang pada Kamis (31/12). Vaksin rencananya akan dibawa ke PT Bio Farma, Bandung.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Calon Jemaah Haji Diminta Tak Takut Lakukan Vaksin Miningitis
- Pemerintah Salurkan Bantuan 10 Juta Vaksin Polio dalam Negeri untuk Afganistan
- BKKP Kini Melayani Vaksin Haji & Umrah Serta Terapi Oksigen Hiperbarik, Sebegini Tarifnya
- Pejabat Kemenkes Usul Program Introduksi Vaksin Dengue Dimulai Paling Lambat 2025
- Suhud Tolak Kebijakan Vaksin Covid-19 Berbayar
- Dinkes Sumsel Minta 2.000 Vial Vaksin Sinovac ke Kemenkes