Pemerintah Serius Mewujudkan Ketahanan Pangan Nasional, Nih Buktinya
“Sebelum BBM naik saja, beberapa harga input produksi tersebut sudah dahulu naik, rasanya mustahil untuk tidak terdampak pasca naiknya BBM,” ungkapnya.
Menurut dia, selain biaya produksi petani masih harus menanggung konsumsi rumah tangga. Meski terjadi kenaikan nilai tukar petani (NTP) dan deflasi pada Agustus, tetap saja petani masih merasa keberatan.
“Belum lagi dengan biaya yang dikeluarkan oleh petani untuk konsumsi rumah tangga. Meskipun terjadi deflasi pada Agustus 2022, hal ini akan memicu kenaikan harga kebutuhan pokok dan tentunya menambah beban keluarga petani ke depannya,” tambahnya.
Oleh sebab itu, pemerintah harus mengambil langkah-langkah perbaikan secara komprehensif untuk mengantisipasi dampak dari kenaikan harga BBM tersebut.
Menurut Mujahid, strategi pemberian bantuan langsung kepada masyarakat yang terdampak tidak cukup kuat untuk menghadapi gejolak yang ditimbulkan akibat kenaikan harga BBM, dan harga-harga lainnya.(fri/jpnn)
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah serius untuk mewujudkan ketahanan pangan nasional.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
- Nana Sudjana Lantik Anak Buahnya Jadi Pj Bupati Banjarnegara, Beri Pesan Penting
- Moeldoko Dorong Pesantren Jadi Pilar Ketahanan Pangan Nasional
- Berbicara di Nikkei Forum 2024, Menko Airlangga Beberkan Keberhasilan Perekonomian Indonesia
- Menko Airlangga Ungkap Potensi Ekonomi Digital Indonesia saat Bertemu Petinggi Nikkei Inc
- Setelah dari Korea, Menko Airlangga Wakili Jokowi Hadiri Nikkei Forum 2024 di Tokyo
- Memasuki Dekade Kelima, Indonesia-Korsel Pacu Kerja Sama Ekonomi