Pemilu 2009, Momentum Strategis Pendidikan Politik
Selasa, 24 Februari 2009 – 17:47 WIB

Pemilu 2009, Momentum Strategis Pendidikan Politik
JAKARTA - Ketua DPRD Sumbawa Barat Drs H Manimbang Kahariady mengharapkan, momentum Pemilu 2009 dapat dijadikan kesempatan yang strategis untuk melakukan pendidikan politik, serta penguatan kebersamaan bagi segenap anak bangsa. Jika harapan tersebut dilaksanakan, diyakininya pesta demokrasi tersebut akan dapat memperkuat integritas dan identitas Indonesia sebagai bangsa yang berdaulat dan bermartabat. Menurut Koordinator Adkasi NTB, agenda dan porsi pendidikan politik ini penting untuk mendapat perhatian sebelum, selama dan sesudah pemilu, agar rakyat mendapat pencerahan dan pemahaman yang utuh dan menyeluruh tentang arti penting dari partisipasi politik dan tugas serta peran strategis dari legislator, sehingga mampu melakukan selektivitas dan pilihan yang cermat terhadap berbagai tawaran dari para caleg.
Hal itu disampaikan Manimbang Kahariady kepada JPNN via ponselnya, usai acara pembekalan tingkat nasional untuk caleg PBB (caleg pusat, provinsi, kabupaten/kota se-Indonesia), Selasa (24/2).
Baca Juga:
Acara yang berlangsung selama dua hari, Senin-Selasa (23-24/2) di Puri Agung Sahid Jaya Hotel, Jakarta itu, dihadiri Ketua Umum PBB Dr H MS Kaban, dan segenap fungsionaris DPP PBB, serta narasumber dari KPU, pakar politik, praktisi hukum dan para akademisi.
Baca Juga:
JAKARTA - Ketua DPRD Sumbawa Barat Drs H Manimbang Kahariady mengharapkan, momentum Pemilu 2009 dapat dijadikan kesempatan yang strategis untuk melakukan
BERITA TERKAIT
- Natalius Pigai Bakal Pertanyakan Vasektomi kepada Dedi Mulyadi
- Pakar Hukum: Putusan MA Wajib Dilaksanakan dalam Perkara RSI NTB dengan Kontraktor
- Kapolda Sumbar Perintahkan Usut Tuntas Kecelakaan Maut Bus ALS di Padang Panjang
- Pencari Kerja Padati Job Fair Jakarta 2025, Ada 12 Ribu Lowongan Pekerjaan Tersedia
- Kala Bhikkhu Thudong Singgah di Masjid Agung Semarang: Wujud Persaudaraan Lintas Iman
- Menko Polkam: Pemerintah Bentuk Satgas Terpadu Operasi Penanganan Premanisme & Ormas Meresahkan