Peminat Jurusan Keguruan dan Kesehatan Turun Drastis
”Ini saya kira bisa membantu. Namun perlu diawasi, kiranya ada program bersama antarklaster yang bisa menggenjot jumlah mahasiswa, utamanya dari PTS,” kata Suko.
Sebelumnya, saat berkunjung ke Malang pada Senin lalu (27/8), Direktur Pembinaan Kelembagaan Perguruan Tinggi Dr Totok Prasetyo BEng MT l menyatakan, memang ada kemerosotan peminat beberapa jurusan. ”Kemungkinan turunnya peminat di kedua jurusan karena tergantikan jurusan berbau digital,” kata Totok.
Saat ini, memang jurusan digital seperti jurusan teknik jaringan, desain, dan jurusan yang berbasis teknologi lebih disukai. ”Hanya aneh saja, kok keguruan sepi peminatnya. Makanya perlu dievaluasi melalui klasterisasi L2 Dikti tadi,” tambah Totok.
Selain untuk mendongkrak jumlah mahasiswa, klasterisasi bisa membantu kampus swasta dan negeri bisa segera menaikkan peringkatnya. (san/c2/abm)
Jumlah Guru dan tenaga medis yang sudah cukup banyak menyebabkan peminat jurusan keguruan dan kesehatan di PTS mulai turun.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Izin Operasional Sejumlah PTS Dicabut, Bagaimana Nasib Mahasiswanya? Simak Penjelasan Kemendikbudristek
- 3 Kebijakan Mas Nadiem Ini Dapat Kritikan Tajam Rektor UMJ, Ngeri-Ngeri Sedap
- Kemendikbudristek Mengeklaim Seluruh PTN Sudah Bentuk Satgas PPKS, Kampus Swasta?
- Mantap! UMB Peringkat 3 PTS Terbaik di DKI Jakarta versi UniRank
- Banyak PTS Kurang Sehat, Abdul Fikri DPR Minta Perhatian Serius dari Semua Pihak
- Universitas Mercu Buana Raih Predikat Unggul dari BAN-PT