Pemkot Jakarta Utara Dukung Pengembangan Program P2L Kementan
jpnn.com, JAKARTA UTARA - Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Utara mendukung program smart farming pekarangan pangan lestari (P2L) besutan Kementerian Pertanian (Kementan).
Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (Sudin KPKP) Jakarta Utara Unang Rustanto menyebut program itu sangat bermanfaat untuk masyarakat.
"P2L itu mampu meningkatkan ketahanan pangan keluarga serta mampu menekan angka stunting," kata Unang, Minggu (28/3).
Dia menjelaskan saat ini ada 4 kecamatan dari 10 lokasi yang mendapat plot penerapan P2L, yaitu Cilincing, Tanjung Priok, Koja, dan Kelapa Gading.
Pemkot Jakarta Utara berkomitmen untuk terus mengembangkan program itu sesuai anggaran yang ada.
"Alhamdulillah kalau untuk wilayah Jakarta Utara progresnya lumayan cepat dibanding wilayah lain," ujar Unang.
Di Jakarta Utara sudah ada sejumlah kelompok tani yang menggeluti smart farming. Per kelompoknya berisi 32 orang yang ditugasi mengembangkan P2L ke lokasi lain.
Unang bakal menambah kebutuhan yang diperlukan agar P2L lebih merata demi meningkatkan ketahanan pangan rumah tangga.
Pemkot Administrasi Jakarta Utara melalui Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (Sudin KPKP) Unang Rustanto mendukung program smart farming pekarangan pangan lestari (P2L) besutan Kementan
- Begini Jurus Kementan Kendalikan Harga Bawang Merah
- Pengumuman, Petani Terdaftar Bisa Tebus Pupuk Bersubsidi di KPL Resmi
- Hari Pertama Kerja, Mentan Amran Tancap Gas Cetak 500 Ribu Hektare Sawah di Merauke
- KPK Hadirkan eks Sekjen Kementan di Sidang Korupsi SYL
- Mentan Amran Tegaskan Bakal Pecat Pegawai Terlibat Gratifikasi
- Bamsoet: Kebijakan Kementan Tambah Anggaran Subsidi Pupuk Bagi Petani Sudah Tepat