Pemkot Palembang Evaluasi Pelaksanaan PTM Terbatas

Pemkot Palembang Evaluasi Pelaksanaan PTM Terbatas
Siswa SD sedang PTM Terbatas dengan menerapkan protokol kesehatan. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, PALEMBANG - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang, Sumatera Selatan mengevaluasi pelaksanaan pembelajaran tatap muka atau PTM terbatas di sekolah yang telah berlangsung sejak 6 September 2021.

"Hasil evaluasi pelaksanaan sekolah PTM terbatas pada masa PPKM level 3 dua pekan terakhir dengan prokes ketat berlangsung aman dari Covid," kata Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda, Senin (20/9).

Dia berharap kondisi ke depan bisa lebih baik sehingga kegiatan belajar mengajar bisa berjalan normal di sekolah.

Berdasarkan hasil evaluasi itu, kata Fitrianti, seluruh sekolah di kota ini memungkinkan segera melakukan PTM dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

"Secara bertahap sekolah diizinkan melakukan PTM dan ditargetkan pada awal Oktober 2021 seluruh sekolah telah melakukan pertemuan tatap muka dengan prokes ketat," tuturnya.

Berdasarkan data Disdik Kota Palembang, saat ini di SMP Negeri sudah 100 persen menerapkan PTM, sedangkan SMP swasta 70 persen.

Selanjutnya pada SDN sudah 60 persen dari total 350 sekolah telah melaksanakan PTM, sedangkan PAUD baru 40 persen yang PTM.

Pemkot Palembang mewajibkan pembukaan sekolah dengan PTM mempertimbangkan faktor usia siswa dan izin orang tua.

Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda menyatakan PTM terbatas di daerahnya aman dari Covid-19.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News