Pemuda Depresi Disangka Pencuri, Nyaris Saja...

Pemuda Depresi Disangka Pencuri, Nyaris Saja...
DEPRESI: Anjas Kisworo (kanan) saat diamankan Bhabinkamtibmas Kelurahan Ledok, Aiptu Adi Dwi Noviyanto, Kamis (19/1) malam. Foto: Joko Susanto/radarsemarang.com)

jpnn.com - jpnn.com - Anjas Kisworo (26) pada Kamis (19/1) malam nyaris jadi bulan-bulanan warga Ngaglik, Kelurahan Ledok, Kecamatan Argomulyo, Salatiga. Gerak-geriknya yang mencurigakan membuat warga menyangkanya sebagai maling.

Peristiwanya bermula ketika warga Ngaglik yang dipimpin Yadi sedang tugas jaga ronda. Ketika sedang berpatroli sambil memungut jimpitan, tiba-tiba Anjas Kisworo muncul engan gelagat sangat mencurigakan.

Ketika ditanya warga, Anjas justru memberi jawaban melantur. Warga Kabupaten Semarang itu langsung diteriaki maling oleh warga.

Saat itu waktu menunjukkan pukul 23.00 dan masih banyak warga yang belum tidur. Puluhan warga spontan keluar rumah dan beramai-ramai akan menghakimi Anjas.

Beruntung ada Bhabinkamtibmas Kelurahan Ledok dari Polsek Argomulyo, Aiptu Adi Dwi Noviyanto. Adi yang sudah berada di lokasi langsung mencegah warga yang akan menghakimi Anjas.

Selanjutnya, Adi memboyong Anjas ke Polsek Argomulyo untuk diperiksa. Dari pemeriksaan polisi, ternyata Anjas sedang mengalami depresi.

“Pemuda bernama Anjas Kisworo itu ternyata mempunyai masalah keluarga, sehingga sedang mengalami depresi yang sangat berat. Beruntung Anjas masih hafal nomor handphone kakaknya yang bernama Wahyu,” kata Kanit Reskrim Polsek Argomulyo Iptu Kusyono seperti diberitaan Radar Semarang.

Polisi kemudian menghubungi Wahyu. Dari Wahyu pula diketahui bahwa Anjas sedang depresi.

Anjas Kisworo (26) pada Kamis (19/1) malam nyaris jadi bulan-bulanan warga Ngaglik, Kelurahan Ledok, Kecamatan Argomulyo, Salatiga. Gerak-geriknya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News