Penabrak Guru Ngaji Dikepung Warga 9 Jam

Penabrak Guru Ngaji Dikepung Warga 9 Jam
Penabrak Guru Ngaji Dikepung Warga 9 Jam
JAKARTA - Lantaran menabrak seorang guru ngaji, Yumani, 55, hingga tewas. Membuat Sammy, 33, dan rekannya Petrus Wakoni, 26, nyaris diamuk massa. Untungnya, sopir dan penumpang mobil Daihatsu Xenia B 1493 TKH itu berhasil berlindung di toilet sekolah SDN 04 Rambutan, Jalan Mujahidin, Ciracas, Jakarta Timur hingga berhasil dievakuasi ratusan personel Brimob Polda Metro Jaya.

Sembilan jam kemudian, keduanya berhasil diamankan polisi. Yang membuat massa semakin berang, di dalam mobil penabrak ditemukan beberapa botol minuman keras (miras) dan serbuk daun ganja kering berikut kertas papir. Akhirnya, warga yang marah lantaran tidak bisa menghakimi Sammy dan Petrus, melampiaskannya dengan membakar mobil yang dipakai menabrak tersebut. 

Data di Bidang Humas Polda Metro Jaya menyebutkan, awalnya mobil Xenia yang dikemudikan Sammy ngebut di Jalan Inpres, Kampung Rambutan, Jakarta Timur pada Jumat (8/7) pukul 06.00. Diduga karena mabuk, sopir tak bisa mengendalikan laju mobil sehingga menghantam tukang bubur keliling yang hendak menyeberang jalan.

Begitu menghantam gerobak bubur hingga terpental, sopir mobil justru tancap gas. Namun, diduga panik mobil kembali menghantam gerobak penjual roti keliling yang berada di tepi jalan. Sialnya, korban Yumani sedang berdiri di samping gerobak roti sambil memilih roti yang hendak dia beli. Tak ayal, wanita malang itu terpental dan tewas seketika setelah tertimpa gerobak roti dan terlindas mobil.

JAKARTA - Lantaran menabrak seorang guru ngaji, Yumani, 55, hingga tewas. Membuat Sammy, 33, dan rekannya Petrus Wakoni, 26, nyaris diamuk massa.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News