Penahanan Etnis Muslim Uyghur di China: Semua Berawal dari Pabrik Mainan

Penahanan Etnis Muslim Uyghur di China: Semua Berawal dari Pabrik Mainan
Penahanan Etnis Muslim Uyghur di China: Semua Berawal dari Pabrik Mainan

Sebagai tanggapan, beberapa pekerja China kemudian memukuli warga suku Uyghur di sebuah pabrik mainan yang menewaskan dua orang.

Rekaman serangan menyebar dengan cepat secara online dan bahkan memanas hingga provinsi Xinjiang.

Mahasiswa Uyghur melakukan demonstrasi di kawasan Urumqi, di mana beberapa orang mengklaim polisi menembakkan amunisi langsung kepada para demonstran, yang memicu kerusuhan.

Pihak berwenang China melaporkan 197 orang, kebanyakan dari warga suku Han, tewas dalam insiden tersebut dan 1.700 orang lainnya terluka.

Beberapa hari berikutnya, giliran warga dari suku Han turun ke jalan dengan membawa tongkat dan besi untuk melakukan balas dendam kepada warga Uyghur.

Kerusuhan tersebut menjadi yang paling mematikan dalam beberapa dasawarsa, beberapa warga Uyghur di kamp penahanan mengaku ribuan orang mungkin terbunuh, meski berapa pasti jumlahnya masih diperdebatkan.

Penahanan Etnis Muslim Uyghur di China: Semua Berawal dari Pabrik Mainan Photo: Seorang warga dari suku Han yang terluka diantara ribuan orang lainnya (Reuters, David Gray )

Penyair dan peneliti yang berbasis di London, Aziz Isa Elkun sedang memandikan dua anak yang masih saat kecil saat mendengar ada suara keras.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News