Pendapatan Usaha Meningkat, Laba Bersih Pertamina Patra Niaga Mencapai USD 193,07 Juta

Pertamina Patra Niaga juga turut mendukung program transisi energi pemerintah.
Pada 2022, telah dioperasikan 317 Green Energy Station (GES), enam stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dan 22 stasiun penukaran baterai kendaraan listrik umum (SPBKLU).
"Pencapaian ini adalah awal yang baik bagi Subholding Commercial & Trading Pertamina. Ini akan menjadi pemacu Pertamina Patra Niaga untuk terus memastikan ketersediaan energi bagi seluruh masyarakat Indonesia," ucap Alfian.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso mengatakan Pertamina akan terus mengoptimalkan perannya dalam penyediaan energi berdasarkan prinsip availibility, accesibility, affordability, acceptability, dan sustainability.
"Kinerja Pertamina Patra Niaga dalam menyalurkan BBM dan elpiji hingga pelosok berkontribusi pada kinerja Pertamina dari sektor hilir," kata Fadjar. (antara/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Pertamina Patra Niaga berhasil meraih laba bersih USD 193,07 juta sepanjang 2022, seiring meningkatnya pendapatan usaha.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- Pertamina Patra Niaga Pastikan Stok Avtur Penerbangan Haji 2025 Aman
- Kuartal I 2025, Modernland Realty Catat Laba Bersih Rp761,3 Miliar
- Program DEB Pertamina Dorong Produksi Pangan Desa
- BRI Insurance Catat Laba Rp 702 Miliar di 2024, Tumbuh 45 Persen
- FIF Cetak Laba Bersih Rp 1,13 Triliun di Kurtal I 2025, Naik 2,92 % Secara Tahunan
- Ini Kontribusi Pertamina untuk Sektor Pendidikan Menuju Indonesia Emas 2045