Pendukung Airlangga Tolak Presiden 3 Periode, Ujang: Sebenarnya Itu Juga Suara Parpol Pemerintah

Pendukung Airlangga Tolak Presiden 3 Periode, Ujang: Sebenarnya Itu Juga Suara Parpol Pemerintah
Spanduk bergambar Ketua Umum Partai Golkar dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, turut menyuarakan penolakan wacana presiden tiga periode. Spanduk itu terpasang di beberapa JPO. Foto dok ARMED

Sebelumnya, spanduk bergambar Ketua Umum Partai Golkar dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, turut menyuarakan penolakan wacana presiden tiga periode.

Spanduk-spanduk berwarna kuning itu terpasang di sejumlah jembatan penyeberangan orang (JPO), seperti di JPO Matraman, JPO Halte Transjakarta Pasar Genjing, dan JPO denpan Universitas Kristen Indonesia (UKI), Cawang, Jakarta Timur.

Spanduk sepanjang lebih kurang 3 meter itu juga terlihat di JPO Jalan Gunung Sahari Jakarta Pusat, dan JPO Pasar Minggu dan JPO Stasiun Lenteng Agung, Jakarta Selatan.

"Pak Airlangga Hartarto, tolong kawal demokrasi dan konstitusi. Presiden cukup dua periode," demikian bunyi spanduk tersebut dari Aliansi Rakyat untuk Mendukung Demokrasi (ARMED).(ast/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:

Direktur Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin menganggap wajar adanya suara dari pendukung Ketua Umum Partai Golkar sekaligus Menko Perekonomian Airlangga Hartarto yang menyuarakan penolakan wacana presiden tiga periode.


Redaktur : Yessy
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News