Peneliti UGM Mengembangkan Aplikasi Skrining Doping Bagi Atlet
Sabtu, 17 Februari 2024 – 07:15 WIB
Menurut dia, pembuatan aplikasi skrining doping itu bekerja sama dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta (KONI DIY) serta beberapa mahasiswa Universitas Teknologi Digital Indonesia (UTDI).
Pembuatan aplikasi itu juga didukung oleh Lembaga Indonesian Anti-Doping Organization (IADO) yang berkedudukan langsung di bawah Kementrian Pemuda dan Olahraga. (antara/jpnn)
Peneliti UGM mengembangkan aplikasi skrining doping untuk mencegah para atlet mengonsumsi produk obat atau suplemen mengandung senyawa doping.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
BERITA TERKAIT
- Petinju Asal Sumba Ini Gagal Menjadi Tamtama TNI AD
- Seperti Veteran, Atlet Bakal Mendapatkan Dana Pensiun
- Universitas Trilogi Digandeng Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia, Keren
- KipasKipas Ajak Masyarakat Bermain Media Sosial Sambil Beramal
- Coros Meluncurkan Vertix 2S di Indonesia, Cek Spesifikasi dan Harganya
- Aplikasi Sertifikat Elektronik Rentan Error, Ini Bahaya dan Cara Menghindarinya